CPU sering disebut juga dengan Processor memerlukan sistem pendinginan (cooler) yang memadai, sebab semua proses komputer berada dalam perangkat keras ini. Seperti komponen elektronika pada umumnya jika panas/suhu dibiarkan naik maka alat tersebut akan mengalami penurunan kinerja dan bahkan bisa berakibat fatal yaitu rusaknya piranti itu. CPU dengan beban kerja sangat tinggi misal saat rendering game atau dalam pekerjaan grafis apalagi untuk overlocking, bila hanya mengandalkan cooler tradisional tidaklah mencukupi. Untuk itu diperlukan sistem pendingin yang ekstrim.
Corsair belum lama ini memproduksi sistem pendinginan terbaru yaitu CPU Cooler Hydro H50 Series yang tetap mengandalkan kesunyian (silent) berbasis radiator. Produk baru Corsair ini dibekali heatsink tembaga dan kipas 120mm begitu praktis dan mudah dipasang pada Processor Intel LGA775, LGA 1155, LGA 1156, LGA1366 maupun AMD soket AM2, AM3.
Desain pendingin CPU menggunakan integrasi pompa dan reservoir diklaim "Nol Perawatan" oleh Corsair serta perlindungan kebocoran ditingkatkan. Radiator besar 120mm sangat efisien menyerap panas, dipadukan kipas 120mm guna meniupkan udara dingin ke radiator.
Berikut ini data pengujian Hydro H50 Series dari Corsair Lab menggunakan Core i7-965 ter-overlock 3.46 GHz, VCore 1.3 Volt dan game populer
Spesifikasi :
Desain pendingin CPU menggunakan integrasi pompa dan reservoir diklaim "Nol Perawatan" oleh Corsair serta perlindungan kebocoran ditingkatkan. Radiator besar 120mm sangat efisien menyerap panas, dipadukan kipas 120mm guna meniupkan udara dingin ke radiator.
Berikut ini data pengujian Hydro H50 Series dari Corsair Lab menggunakan Core i7-965 ter-overlock 3.46 GHz, VCore 1.3 Volt dan game populer
Spesifikasi :
- Bahan Pendingin/heatsink : tembaga
- Bahan Radiator : alumunium
- Kipas : 1 buah 120mm
- Soket Intel : LGA775, LGA 1155, LGA 1156, LGA1366
- Soket AMD : AM2 dan AM3
- Tabung : permeabilitas rendah dengan tingkat penguapan rendah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar